Cetak Offset adalah teknik cetak yang banyak digunakan, di mana citra (image) bertinta di-transfer (atau di- “offset”) terlebih dahulu dari plat ke lembaran karet, lalu ke permukaan yang akan dicetak. Ketika dikombinasikan dengan proses litografi, yang berdasarkan pada sifat air dan minyak yang tidak bercampur, maka teknik offset menggunakan sebuah pemuat citra yang rata (planographic) di mana citra yang akan dicetak mengambil tinta dari penggulung tinta (ink rollers), sementara area yang yang tidak dicetak menarik air, menyebabkan area yang tak dicetak bebas tinta. (source : Wikipedia)
Biasanya jumlah minimal cetak offset disebut dengan satuan “rim” (1 rim, 2 rim, dst). Semakin banyak jumlah cetak, biasanya akan semakin murah biayanya. Proses yang dibutuhkan untuk cetak offset kira-kira 1 minggu (apabila cetakan tidak antri/penuh) termasuk finishing. Finishing cetak offset ini biasanya berupa laminasi, potong/pond, dan lain-lain.
Kertas yang digunakan untuk cetak offset ini bermacam-macam, bisa menggunakan Art paper, Matt paper, Art Carton, Duplex, Ivory, HVS, Samson, BC, Fancy paper, dll. Gunakan kertas yang sesuai dengan design dan kebutuhan Anda.